Symphoni Demokrasi

Negeriku kembali bersedih

Bercucuran air mata yang pedih

Kembali dijajah oleh pejabat terpilih

Mereka meminta kami untuk memilih


Kami hanya rakyat kecil

Yang punya ekpektasi tinggi

Meski kini dijatuhkan realita yang kerdil

Kini kami juga ingin menjadi petinggi


Kami punya mimpi dan harapan menjulang

Tapi sayang keadilan telah hilang

Semuanya hanya menjadi angan

Yang larut terbawa semilir angin